Rabu, 06 April 2016

Sisi Kelam di Balik Aksi Menghibur Premier League

Sisi Kelam di Balik Aksi Menghibur Premier League

Sisi Kelam di Balik Aksi Menghibur Premier League



VIVA.co.id - Bintang Bayern Munich, Thomas Mueller, coba menganalisa keterpurukan tim-tim Premier League di kancah Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Dia menilai, itu disebabkan persaingan ketat di tingkat domestik.

Tim-tim Premier League gagal berprestasi di kancah Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Musim ini saja, hanya tersisa satu tim Premier League di ajang Liga Champions, yaitu Manchester City.

"Di Inggris, mungkin yang menjadi masalahnya adalah ada 5 tim yang menginginkan 1 posisi. Secara umum itu bukan hal yang buruk, malah membuat Premier League lebih menghibur," kata Mueller dilansir Tribal Football.

"Dari setiap pertandingan yang ada, kerap terjadi perubahan di posisi klasemen. Dari puncak klasemen bisa turun ke posisi 5 atau 6. Ada banyak pergerakan di papan klasemen," jelas pemain Jerman itu.

Persaingan ketat memang membuat Premier League lebih menghibur. Tapi, secara tidak langsung, menurut Mueller, situasi ini justru membuat mereka kesulitan bersaing di kancah Eropa.

"Saya pikir Premier League sangat menghibur, tapi untuk sukses di ajang internasional lagi, mereka butuh satu tim terbaik. Sebab, ada banyak persaingan di bura transfer yang mungkin menyulitkan tim-tim Inggris," tutur Mueller. (one)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar